Pembukaan Restoran Rizky Billar

haluannews.com – Pembukaan restoran Rizky Billar menimbulkan kerumunan warga di Tanjung Duren, Jakarta Barat. Ada 3 Saksi yang dimintai keterangan oleh kepolisian. “Ada tiga saksi. Mulai dari pihak pengelola sama penyelenggara ya,” kata Kapolsek Tanjung Duren Kompol Agung Wibowo saat dihubungi detikcom, Senin (8/3/2021). Kompol Agung Wibowo telah memeriksa ketiga saksi yang dilakukan pada hari Minggu (7/3/2021). 

Kemudian hari ini polisi telah menjadwalkan pemeriksaan kepada pemilik dari restoran tersebut. Siang ini dari pihaknya akan memanggil pemiliknya. Peristiwa kerumunan itu terjadi pada Minggu siang sekitar pukul 13.30 WIB saat melakukan pembukaan restoran yang dihadiri oleh artis Rizky Billar. Para penggemarnya saat itu memadati lokasi untuk bertemu dengan pria tampan tersebut. Polisi menyelidiki kasusnya apakah pihak penyelenggara telah membuat undangan ke publik sehingga banyak yang datang ke acara tersebut. 

Unsur pidana dari kasus tersebut kini masih terus didalami oleh kepolisian. Ini lagi kita selidiki kalau memang ada nanti kita dalami lagi. Yang jelas kita lakukan penyelidikan dan sudah melakukan panggil saksi-saksi. Jadi kita lihat kalau memang ada pidananya kami tingkatkan menjadi sidik (penyidikan),” ungkap Agung. Satpol PP yang melihatnya langsung membubarkan kerumunan di lokasi. Terpantau lokasi yang terjadi kerumumanan dihadiri oleh Seleb  muda terkenal di tanah air. 

4 Fakta Kerumunan Saat Pembukaan Restoran Rizky Billar

Berita yang tersebar, rupanya viral dengan penyegelan restoran milik Rizky Billar yang baru buka pada hari Minggu (7/3/2021). Pihak perwakilan dari restoran milk Rizky Billar, Raja Sei buka suara usai tempat makannya tersebut dibubarkan di tutup sementara yang merupakan sanksi dari Satpol PP dan Pemkot Jakbar. Christopher menegaskan bahwa Satpol PP tidak menyegel restoran tersebut. Mereka hanya diberikan  teguran akibat grand opening yang menimbulkan kerumunan di lokasi. Dirinya juga memberitakan akan dibuka kembali cabang ke 5 restoran miliki Rizky Billar tersebut. “Tapi besok kita buka lagi. Tidak ada penyegelan karena protokol kesehatan itu kita lakukan semua,” ujarnya di akun YouTube seleb cam.

Tidak hanya kerumunan saja yang timbul dalam pembukaan restoran Rizky Billar tersebut tetapi menimbulkan kemacetan di sekitar. Grand opening yang dihadiri Rizky Billar Tanjung duren Jakarta Barat tersebut dikenakan sanksi berupa tutup sementara. Tamo Sijabat memberitahukan dalam waktu 1×24 jam sanksi yang dikenakan kerumunan tersebut. “Iya, ada kerumunan kita tutup 1×24 jam,” kata Kasatpol PP Jakbar Tamo Sijabat saat dihubungi, Minggu (7/3/2021).

Pembukaan Restoran Rizky Billar

Laporan warga mengenai adany kerumunan membuat satpol pp bergerak mnyambangi lokasi. Tamo menduga warga yang datang ke restoran tersebut merupakan penggemar dari Rizky Billar. Suasana yang terpantau sudah macet akibat terhambat lantaran imbas kerumunan itu. Meskipun tidak sampai ratusan orang, tetap saja akan menibulkan kekhawatiran bakal aka lebih banyak berdatangan fansnya jika tak segera dibubarkan.  

  1. Dihadiri Rizky Billar
    Grand Opening ramai memang tidak sampai ratusan tamu undangan yang berkerumunan, tetapi Satpol PP bergerak dengan cepat untuk tidak sampai menimbulkan kerumunan makin parah lagi. Diduga kerumunan yang disebabkan merupakan penggemar dari Rizky Billar. Lantaran dirinya sendiri mendapatkan laporan dari warga setempat telah terjadi kerumunan dan kemacetan di area sekitar.
  2. Membuat Kerumunan
    Warag yang datang berbondong-bondong untuk menyaksikan grand opening restoran tersebut memang meningkat sejak kedatangan Rizky Billat ke restoran tersebut. “Dibubarkan karena jangan sampai menimbulkan kerumunan lebih banyak,” ujar Tamo. Hal ini merupakan tindakan untuk mencegah adanya penularan Covid-19.
  3. Bikin Macet
    Suasana di area restoran pada siang itu sangat ramai, kerumunan tidak bisa dihindarkan apalagi sampai membuat macet lalu lintas di sekitar lokasi. Kekhawatiran menimbulkan banyak orang yang berdatangan lagi maka , Satpol PP membubarkan dan mengatur laul intas di area tersebut guna wilayah tersebut tidak macet lagi akibat kerumunan yang terjadi.
  4. Ditutup Sementara
    Imbasnya, saat ini restoran tersebut mendapatkan sanksi oleh Satpol PP. Pihak Pemkot Jakarta Barat, menindak juga sanksinya dengan melakukan penutupan semntaran di rstoran tersebut. Seharusnya ada saksi tertulis untuk ganjarannya. Namun, gegara kerumunan itu sanksi yang diterima restoran yakni hanya penutupan semnetara selama 1×24 jam saja.