haluannews.com – Bagi para pria wajib mengetahui cara merawat penis agar terhindar dari penyakit yang bisa menyerang penis, seperti bakteri dan yang lainnya. Penis merupakan salah satu organ vital pada pria yang sangat penting dirawat dengan baik dan tepat, tidak hanya untuk kesehatan penis saja, penis yang bersih dan terawat juga bisa meningkatkan kenikmatan seksual kamu dan pasangan. Penis tidak hanya berperan sebagai organ reproduksi saja, namun juga berperan sebagai tempat keluarnya urine, melihat dari banyaknya fungsi penting penis, kamu tentunya wajib untuk menjaga kebersihan penis dengan cara di bawah ini.
Cara Merawat Penis Yang Wajib Diketahui Para Pria
Melakukan Ereksi Secara Rutin
Cara untuk merawat penis yang pertama harus dilakukan yaitu melakukan ereksi secara rutin. Ereksi terjadi ketika adanya perubahan aliran darah pada penis, hal ini membuat otot halus penis mendapat asupan oksigen yang melimpah dari daerah, sehingga dengan hal ini dapat menyehatkan penis dan mampu menjaga bentuk penis agar tetap normal. Begitu juga dengan sebaliknya, jika ereksi tidak kamu lakukan secara rutin, ukuran penis kemungkinan dapat menjadi lebih pendek 1 hingga 2 cm, kondisi yang satu ini akan terjadi karena jaringan penis menjadi kurang elastis dan membuat penis menjadi menyusut. Seorang pria bisa mengalami beberapa kali ereksi, baik di malam hari maupun malam, ereksi juga dapat terjadi ketika adanya rangsangan ataupun bisa juga tanpa adanya rangsangan sama sekali. Walaupun begitu ada beberapa penyakit yang dapat menyebabkan pria menjadi sulit ereksi dan salah satunya yaitu diabetes.
Melakukan Sunat
Cara merawat penis yang selanjutnya perlu kamu ketahui yaitu melakukan sunat, prosedur sunat ini memang berkaitan dengan kesehatan. Biasanya dokter akan menganjurkan pria untuk melakukan prosedur sunat atau khitan, hal ini karena memberikan banyak manfaat kesehatan bagi para pria, seperti lebih mudah dibersihkan, menurunkan resiko infeksi saluran kemih dan kanker penis, mampu mencegah penyakit menular seksual yang berbahaya. Pada sebagian masyarakat, sunat merupakan tradisi atau anjuran agama, terlepas dari itu dengan sunat juga memberikan banyak manfaat untuk kesehatan. Bagi kamu yang belum menjalankan prosesi ini bisa konsultasi dahulu dengan dokter.
Menjaga Kebersihan Penis
Yang selanjutnya ini menjadi hal yang paling penting dilakukan, setiap pria memang wajib untuk menjaga kesehatan penis. Untuk menjaga kebersihan penis kamu wajib menghindari penggunaan bedak dan deodorant maupun krim atau obat pembesar penis, ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk menjaga penis agar tetap bersih dan sehat seperti:
- Mencuci Penis Secara Rutin
Saat sedang mandi, jangan lupa untuk mencuci dan membersihkan penis menggunakan air hangat. Sebisa mungkin lakukan setiap hari, kemudian keringkan dengan tisu atau handuk hingga bersih, hal ini perlu kamu lakukan setelah mandi maupun setelah buang air kecil. - Hindari Penggunaan Sabun Terlalu Banyak
Untuk membersihkan penis, sebaiknya hindari penggunaan sabun yang terlalu banyak, karena jika menggunakan sabun terlalu banyak tidak hanya membuat penis menjadi kering namun juga bisa menyeabkan iritasi pada kulit penis. Sebaiknya gunakan sedikit sabun dan jangan berlebihan menggunakannya. - Bersihkan Smegma
Ketika sedang membersihkan penis, kamu bisa menggosoknya dengan lembut pada bagian kepala penis untuk membersihkannya dari penumpukan smegma. Smegma sendiri merupakan pelumas alami pada kepala dan lipatan kulit penis, namun perlu diperhatikan kembali, smegma yang menumpuk juga bisa memicu berkembangnya bakteri dan mengundang infeksi pada penis. Jika penis kamu memiliki lipatan-lipatan pada kulit di atasnya, tarik secara lembut dan bersihkan bawahnya, hal ini wajib dilakukan bagi pria yang sudah dewasa. - Membersihkan Area Skrotum
Jangan lupa juga untuk membersihkan bagian skrotum atau kantong pelir, jika tidak dibersihkan secara teratur, maka akan timbul bau yang kurang sedap karena keringat yang menumpuk di rambut kemaluan. Kamu bisa memeriksa penis dan skrotum dengan cara merabanya, langkah ini bertujuan untuk mendeteksi apakah terjadi perubahan pada area ini, misalnya munculnya benjolan. Jika ternyata terdeketsi adabya benjolan atau perubahan yang tidak normal, segera periksakan ke dokter, jangan malu karena jika dibiarkan mungkin berpotensi menjadi penyakit yang berbahaya. Selain itu hindari juga kebiasaan buruk seperti merokok dan mulai untuk gaya hidup sehat.